YouTuber AS Neo Orientalist Ditangkap Gara-Gara Nekat Masuk Pulau Terlarang Suku Sentinel

Mykhailo Viktorovych Polyakov (Foto via yahoo)--
OKES.NEWS - Seorang YouTuber asal Amerika Serikat, Mykhailo Viktorovych Polyakov (24), yang dikenal di internet dengan nama “Neo-Orientalist,” ditangkap polisi India setelah nekat masuk ke Pulau North Sentinel, wilayah yang sangat dilindungi karena jadi tempat tinggal Suku Sentinelese, salah satu suku paling tertutup di dunia.
India punya aturan ketat yang melarang siapa pun mendekat dalam jarak tiga mil laut dari pulau itu, demi menjaga keselamatan suku tersebut dari penyakit luar yang bisa membahayakan mereka. Tapi Polyakov malah melanggar aturan itu demi konten.
Menurut Kepala Polisi Kepulauan Andaman dan Nicobar, HGS Dhaliwal, “Warga negara Amerika itu sudah kami bawa ke pengadilan lokal dan sekarang lagi ditahan selama tiga hari buat proses penyelidikan,” katanya, dikutip dari CBS.
Polyakov datang ke pulau pakai perahu karet bermotor, dan mengarungi laut selama lebih dari sembilan jam. Begitu sampai, dia sempat meninggalkan kelapa dan sekaleng Diet Coke di pantai sebagai “persembahan,” terus meniup peluit selama satu jam sambil berharap bisa lihat anggota suku. Dia juga sempat ngerekam semuanya pakai GoPro. Total waktu dia di sana? Cuma sekitar lima menit, lalu langsung balik lagi.
BACA JUGA:Arus Balik, Pedagang Kerupuk Kemplang Diserbu Pembeli
Ternyata ini bukan percobaan pertamanya—sebelumnya dia udah dua kali gagal coba ke pulau itu. Tapi kali ini dia ketahuan sama nelayan lokal dua hari setelah aksinya, dan akhirnya dilaporkan ke polisi.
Aksi nekat ini langsung dikritik banyak orang, apalagi dari para ahli dan aktivis. Mereka bilang kelakuan seperti ini bisa bawa penyakit dan bahaya besar buat suku Sentinelese, yang belum punya kekebalan tubuh terhadap virus dari luar. Kalau nanti di pengadilan dia dinyatakan bersalah, hukuman penjara 3 sampai 8 tahun udah nunggu. Sidang lanjutannya dijadwalkan 17 April 2025.
Banyak pihak berharap hukum yang ada bisa ditegakkan tegas, supaya gak ada lagi orang yang nekat main-main ke tempat yang seharusnya dijaga demi keselamatan semua pihak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: