Xiaomi Bakal Rilis SUV Listrik YU7 di Ulang Tahun ke-15

Xiaomi Bakal Rilis SUV Listrik YU7 di Ulang Tahun ke-15

SUV listrik YU7 (Foto via arenaEV)--

OKES.NEWS - Xiaomi bakal ngerayain ulang tahunnya yang ke-15 dengan cara yang nggak main-main.

Pada 22 Mei 2025 jam 7 malam waktu Beijing, mereka bakal ngadain acara besar-besaran buat ngenalin sejumlah produk baru, termasuk SUV listrik terbarunya yang dinamain YU7.

Nggak cuma itu, Xiaomi juga bakal ngebuka selubung chip mobile terbaru Xring O1, smartphone Xiaomi 15S Pro, dan tablet Xiaomi 7 Ultra. Seru banget, kan?

YU7, Mobil Listrik Gahar Penantang Tesla

YU7 ini emang disiapin buat ngelawan langsung Tesla Model Y di pasar mobil listrik China.

Dari segi ukuran, mobil ini punya panjang hampir 5 meter, lebar sekitar 2 meter, tinggi 1,6 meter, dan jarak antar rodanya 3 meter. Jadi, udah pasti keliatan gagah di jalan.

Tenaganya juga nggak main-main. YU7 pake dua motor listrik (depan dan belakang) yang totalnya bisa ngeluarin tenaga sampe 681 horsepower! Kecepatan maksimalnya bisa nembus 253 km/jam. Baterainya pakai jenis lithium-ion ternary buatan CATL, dan mobil ini punya bobot sekitar 2.405 kg. Berat, tapi juga bertenaga banget.

BACA JUGA:Baru Dibangun, Kolam Retensi RS Holindo Ambruk, Warga Pertanyakan Kualitas

Lanjutkan Sukses SU7, Tapi Masih Ada PR

Sebelumnya, Xiaomi udah sukses ngejual sedan listrik pertamanya, SU7, yang rilis Maret 2024.

Di bulan April 2025 aja, mereka ngirim lebih dari 28.000 unit, dan itu jadi bulan ketujuh berturut-turut dengan penjualan di atas 20 ribu. Lumayan keren buat pemain baru di dunia mobil listrik.

Tapi ya, nggak semua mulus. Beberapa waktu lalu sempet ada kecelakaan fatal yang melibatkan SU7, dan itu bikin nama Xiaomi disorot. 

Bakal Jadi Andalan Baru Xiaomi?

Meski lagi diuji, Xiaomi tetep optimis YU7 bisa jadi bintang baru di pasar EV.

Dengan desain keren, performa ngebut, dan ekosistem teknologi yang udah mereka bangun, Xiaomi pengen kasih pengalaman berkendara yang lebih modern dan “melek teknologi” buat konsumen.

Kita lihat aja, apakah YU7 bakal jadi pesaing serius buat Tesla di China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: