Remaja Diduga Hanyut di Sungai Komering, Pencarian Hari Kedua Terus Dilakukan

Remaja Diduga Hanyut di Sungai Komering, Pencarian Hari Kedua Terus Dilakukan

Seorang remaja bernama Sahrial, warga Dusun 2 Desa Tekana, Kecamatan Buana Pemaca, dilaporkan hilang dan diduga hanyut di aliran Sungai Komering dan pencarian pada hari kedua terus dilakukan. (Foto: HOS)--

OKES.NEWS - Seorang remaja bernama Sahrial, warga Dusun 2 Desa Tekana, Kecamatan Buana Pemaca, dilaporkan hilang dan diduga hanyut di aliran Sungai Komering pada Selasa, 8 Juli 2025, sekitar pukul 10.00 WIB.

Peristiwa ini terjadi saat Sahrial berenang di sungai dan disaksikan oleh dua pelajar berusia 13 tahun, Lisa dan Klara. 

Keduanya tengah mandi di sungai saat melihat Sahrial berenang ke arah tengah sebelum tiba-tiba menghilang dari pandangan.

“Sahrial awalnya terlihat berenang ke tengah, tapi tiba-tiba tak terlihat lagi. Kami langsung memberi tahu warga,” ujar Lisa kepada petugas, Kamis (10/7).

Kapolsek Simpang Martapura, Iptu Agus Suparwanto, SH, membenarkan adanya laporan seorang remaja yang diduga tenggelam di Sungai Komering.

BACA JUGA:ATR-BPN 160 Sertipikat Diserahkan, Tegaskan Komitmen Hukum untuk Semua

"Begitu menerima informasi, kami segera menuju lokasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait," katanya.

Tim pencari yang terdiri dari Polsek Simpang Martapura, Koramil, BPBD, Dinas Kesehatan, Pemerintah Kecamatan dan Desa, serta warga sekitar, dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian di sekitar lokasi kejadian.

"Hari ini memasuki hari kedua pencarian, namun korban masih belum ditemukan. Pencarian terus kami lanjutkan," jelas Kapolsek.

Pihak keluarga mengungkapkan bahwa dalam sepekan terakhir, Sahrial menunjukkan perubahan sikap. 

Ia menjadi lebih pendiam dan sering menyendiri setiap kali pulang dari kebun. Saat kejadian, ia diketahui mengenakan celana jeans panjang dan kaos.

Kapolsek juga mengimbau warga agar lebih waspada saat beraktivitas di sekitar sungai, serta meminta dukungan dan doa dari masyarakat agar pencarian segera membuahkan hasil.

“Kami terus berupaya maksimal bersama seluruh elemen yang terlibat. Semoga korban segera ditemukan,” pungkasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: