OKES.DISWAY.ID, OKU - Terkait dugaan pungli yang dilakukan oknum Kepala SD Negeri 76 OKU, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU, Alfarizi SE Ak MPd melalui Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar, Subri MPd MSi, dikonfirmasi portal ini, Selasa (23/8/2022), membenarkan, perihal adanya dugaan pungutan yang dilakukan oknum Kepala SD Negeri 76 OKU. Dia mengatakan bahwa Dinas Pendidikan Kabupaten OKU telah memanggil Kepala SD Negeri 76 OKU.
"Ini ulah Oknum dan sudah kita panggil, kita beri nasehat, bahkan sudah kita laporkan kepada Plt Kepala Dinas Pendidikan OKU. Namun terkait sanksi, masalah jabatan dan lain sebagainya itu kewenangan Kepala Dinas," ucap Subri.
Subri menjelaskan, Dinas Pendidikan OKU tidak pernah melegalkan segala bentuk pungutan apapun. Bahkan disetiap pertemuan rapat, pihaknya selalu menegaskan dan mensosialisasikan untuk tidak melakukan pungutan dalam bentuk apapun. Termasuk dana PIP juga agar diberikan langsung kepada wali siswanya tanpa adanya potongan.
"Kami sudah wanti - wanti, dan selalu kami sosialisasikan. Kami tidak pernah membenarkan hal semacam ini. Namum sekali lagi ini ulah oknum," tegas Subri.
Terkait alasan oknum Kepala SD Negeri 76 OKU melakukan pungli lantaran dana BOS tidak mencukupi, Subri menjelaskan, bahwa beberapa jenis dana yang diterima sekolah melalui APBN dan APBD yang bisa didapat pihak sekolah untuk memperbaiki kinerja serta pengadaan sarana prasarana di sekolah.
"APBD bisa didapat dan bisa dikucurkan ke sekolah, namun harus ada usulan. Itupun tidak banyak. Itu untuk pengadaan mobiler dan itu untuk sekolah yang betul - betul membutuhkan dan urgent, tidak setiap tahun dikucurkan," papar Subri.
Kemudian, lanjut Subri, Dana Alokasi Khusus (DAK) juga diperuntukkan bagi dunia pendidikan. Namun bentuknya adalah untuk rehabilitasi sekolah. Misalnya untuk rehab perpustakaan dan ruang kelas.
"Dana DAK ini dana pusat, juga harus ada usulan dari sekolah untuk mendapatkannya. Ini kegunaannya untuk rehabilitasi sekolah. Kalaupun ada dana mobilernya tidak banyak dan harus di sekolah yang direhab itu," tambahnya.