OKU, OKES.CO.ID - Cuaca ekstrim masih berpotensi terjadi di Kabupaten OKU. Hal ini berdasarkan pantauan BMKG yang menemukan siklon tropis.
"Siklon tropis terpantau di laut Filipina. Menurut BMKG ini memicu cuaca ekstrim di Sumatera,” ujar Kepala BPBD OKU Amzar Kristopa melalui Manager Pusdalops Gunalfi.
Sepanjang pulau Sumatera, potensi cuaca ekstrim terjadi mulai Aceh hingga Lampung. Termasuk Sumatera Selatan.
"Cuaca ekstrim menimbulkan bencana hidrometeorologi tipe basah,” katanya.
BACA JUGA: Eks Tower Panjat Dinding Diperbaiki
Karena potensi ini, BPBD OKU meminta masyarakat OKU selalu waspada terhadap perubahan iklim.
"Selalu waspada terhadap perubahan iklim. Dan laporkan ke BPBD jika terjadi bencana,” tandasnya.
Sebelumnya, BPBD OKU juga mengingatkan hujan masih akan terjadi di Kabupaten OKU.
Tidak hanya siang, tapi juga malam hari dengan potensi hujan ringan hingga hujan disertai petir.
BACA JUGA: Regsosek Dimulai, Pj Bupati OKU Sudah Didata
Kondisi ini tidak hanya terjadi di Bumi Sebimbing Sekudang, tapi juga di beberapa kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
Untuk di siang hari, dikatakan Gunalfi, cuaca serupa juga terjadi di OKU Timur, OKU Selatan, Muara Enim, Lahat, Empat Lawang dan Musi Rawas.
“Untuk potensi hujan ringan di wilayah OKI, Ogan Ilir, Pagaralam, Lubuklinggau, Musi Rawas Utara dan Musi Banyuasin,” ujarnya, pekan lalu.
Sementara pada malam hari, cuaca hujan disertai petir terjadi di wilayah OKU, Muara Enim, Prabumulih dan Musi Rawas.
BACA JUGA: Pencurian Sendal dan Sepatu di Masjid oleh Sejumlah Bocil Terekam CCTV Masjid