Selain itu juga, lanjutnya pihaknya juga sudah melihat kondisi korban yang terkena gigitan anjing liar tersebut di Klinik Ismadana dan memang benar adanya, mereka juga sudah ditangani.
“Nanti, seluruh anjing akan dikoordinir dan akan diberikan vaksin anti rabies, kalau yang tidak bisa dijinakkan maka kami koordinasi dengan Polres oku selatan untuk dimusnahkan,” tandasnya.
Sementara itu, Sil, salah satu warga Muaradua mengaku sangat menyambut baik langkah yang dilakukan oleh Dinas Perikanan dan Pertanian Kabupaten OKU Selatan.
Dirinya sudah sehatus anjing-anjing yang ada disuntik anti rabies agar kebaradaan anjing liar tersebut tidak menimbulkan bahaya bagi masyarakat.
“Penyakit rabies akibat gigitan anjing liar ini memang sangat membahayakan karena dapat menimbulkas kematian. Oleh sebab memang mesti harus diantisipasi,” tuturnya. (r15/Dal)