“Teorinya seperti itu, mengapa efeknya berbeda antara sungai Musi dan pengamatan di bandara,” kata Sinta dikutip dari bacakoran.
Namun, pengamatan cuaca di Kota Palembang secara umum masih menunjukkan jarak pandang lebih dari 10 kilometer, yang masih di anggap aman.
Batas minimum jarak pandang untuk penerbangan tetap di bawah 800 meter.
Meskipun kabut asap telah menyelimuti Kota Palembang, ada kabar gembira bahwa hujan gerimis mulai turun di beberapa wilayah kota.
BACA JUGA:CEK Daftar 7 Hijab Populer Heaven Lights Paling Laris 2023 yang Wajib Dimiliki
Hujan gerimis ini di harapkan dapat membantu memadamkan karhutla dan membersihkan udara dari asap.
Selain itu, teknologi modifikasi cuaca (TMC) juga di gunakan untuk mengatasi masalah ini.
Pemerintah setempat dan pihak berwenang terus bekerja keras untuk mengatasi masalah karhutla ini dan memastikan kesehatan serta keselamatan warga di Kota Palembang.
Harapannya, dengan upaya bersama, situasi ini akan segera membaik, dan kabut asap yang mengganggu akan segera mereda.*