Kerugian material dan korban jiwa masih terus diinventarisasi.
Setidaknya terdapat enam orang yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan, menurut sekretaris kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi.
Juga terjadi kebakaran besar di Ishikawa pasca-gempa.
Pemerintah Jepang pada Senin malam telah menurunkan tingkat peringatan tsunami besar untuk wilayah Noto menjadi “peringatan tsunami” yang lebih rendah.
Tetapi peringatan masih berlaku di beberapa prefektur lainnya.
WNI Rizal Sokobiki, asal Tuban, Jawa Timur, mengungkapkan bahwa mereka memilih bertahan di bukit karena dekatnya asrama mereka dengan laut dan adanya peringatan tsunami.
Lokasi pengungsian yang disediakan pemerintah juga dikatakan cukup jauh dari tempat tinggal mereka.(*)
BACA JUGA:Meski Tak Berpotensi Tsunami, Pascagempa Terjadi 48 Gempa Susulan di Yogya