Konektifitas Aceh Meningkat, Jokowi Resmikan Empat Seksi Tol Sigli - Banda Aceh

Senin 09-09-2024,17:43 WIB
Reporter : Bagus
Editor : Moner

Jalan tol ini juga memiliki lebar lajur 3,6 meter dengan jumlah lajur 2x2 tahap awal, serta kecepatan rencana mencapai 100 kilometer per jam.

Dengan kecepatan ini, waktu tempuh dari Seulimeum ke Baitussalam yang sebelumnya mencapai 1,5 jam kini dapat ditempuh hanya dalam 30 menit.

Selain itu, jalan tol ini juga dirancang dengan memperhatikan aspek lingkungan dan keberlanjutan.

Pada pembangunan Seksi 1 (Padang Tiji – Seulimeum), Hutama Karya mengimplementasikan beberapa inovasi ramah lingkungan seperti Elephant Bridges, Reptile Tunnels, dan Primate Crossing. I

novasi-inovasi ini dirancang untuk memastikan bahwa habitat satwa liar di sekitar proyek tidak terganggu, sekaligus mendukung keberlanjutan ekosistem lokal.

“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap proyek yang kami kerjakan, termasuk Jalan Tol Sigli – Banda Aceh, selalu mengedepankan keberlanjutan lingkungan. Kami berharap kehadiran jalan tol ini tidak hanya meningkatkan konektivitas, tetapi juga mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, perdagangan, dan logistik di Provinsi Aceh," ungkap Adjib.

Jalan Tol Trans Sumatera: Proyek Ambisius Indonesia

Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) merupakan proyek infrastruktur besar yang dikerjakan oleh Hutama Karya.

Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun ±1.030 kilometer jalan tol di berbagai wilayah Sumatera, termasuk dengan jalan tol yang masih dalam tahap konstruksi dan yang sudah beroperasi. 

BACA JUGA:Ini Fungsi Speed Reducer yang di Pasang di Jalan tol Ini Fungsinya?

BACA JUGA:Ini Fungsi Speed Reducer yang di Pasang di Jalan tol Ini Fungsinya?

Ruas-ruas tol yang telah beroperasi di antaranya adalah Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan – Binjai (17 km), Tol Pekanbaru – Dumai (132 km), serta beberapa ruas tol lainnya.

Proyek JTTS diharapkan dapat menghubungkan wilayah-wilayah di Sumatera, dari ujung selatan di Lampung hingga ujung utara di Aceh, dengan panjang total mencapai hampir 3.000 kilometer. 

Jalan tol ini akan memangkas waktu tempuh antarwilayah secara signifikan, yang diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi, investasi, serta mobilitas barang dan jasa di seluruh Sumatera.

Dengan hadirnya ruas tol Sigli - Banda Aceh, pemerintah berharap agar konektivitas antarwilayah di Provinsi Aceh semakin baik. 

Selain itu, jalan tol ini juga diharapkan dapat mendorong sektor-sektor ekonomi lainnya, termasuk pariwisata, perdagangan, dan logistik, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh secara keseluruhan.

Kategori :