OKES.NEWS - Virgin Galactic lagi-lagi bikin gebrakan! Mereka siap meluncurkan pesawat luar angkasa terbaru, Delta-class, dengan penerbangan perdana yang direncanakan pada musim panas 2026. Ini jadi momen penting buat perusahaan setelah vakum hampir dua tahun sejak terakhir kali VSS Unity terbang di Juni 2024.
Delta-class ini adalah versi yang lebih canggih dari pendahulunya. Dengan teknologi yang lebih efisien, pesawat ini bisa terbang lebih sering dan menampung lebih banyak penumpang.
Apa yang Beda di Delta-Class?
Pesawat ini bisa membawa enam penumpang—dua orang lebih banyak dari VSS Unity. Yang lebih keren lagi, waktu tunggu antar penerbangannya cuma tiga hari! Bandingkan sama Unity yang butuh waktu sebulan buat siap terbang lagi.
Di awal peluncurannya, Delta bakal fokus buat bawa kargo penelitian. Baru setelah itu, sekitar musim gugur 2026, pesawat ini mulai dipakai buat wisata luar angkasa. Virgin Galactic juga punya target ambisius: 125 penerbangan per tahun!
BACA JUGA:Minuman Kadaluarsa dalam Parcel Lebaran Beredar di Baturaja, Diduga Dioplos dalam Kemasan
Sudah Mulai Dibangun, Berapa Harga Tiketnya?
Pesawat Delta pertama mulai dirakit sejak Maret 2025. Buat memastikan semuanya berjalan lancar, Virgin Galactic juga pakai platform uji darat bernama "Iron Bird" buat mengetes sistem penting kayak avionik dan hidrolik sebelum benar-benar lepas landas.
Nah, buat kamu yang tertarik naik pesawat ini, siap-siap merogoh kocek dalam-dalam. Tiketnya dipatok di angka $600.000 atau sekitar Rp9,4 miliar per kursi (dengan asumsi kurs Rp15.700 per USD). Tapi, ini nggak menghalangi minat orang-orang. Bahkan, ada sekitar 700 pemegang tiket yang udah antre buat terbang!
Dengan peluncuran Delta-class ini, Virgin Galactic makin pede buat bersaing di dunia wisata luar angkasa. Mereka bakal bersaing ketat sama Blue Origin dan SpaceX dalam bisnis penerbangan luar angkasa komersial. Kalau semuanya lancar, 2026 bakal jadi tahun yang seru buat eksplorasi luar angkasa!