Modus Beli Sayur, Uang Pedagang Sayur Keliling Dijarah Begal
Foto : Ist// Pedagang sayur keliling dibegal sepasang laki-laki dan perempuan.--
OKU, OKES.CO.ID - Keamanan di Kabupaten OKU mencekam. Aksi kejahatan di jalanan terdengar setiap hari.
Korbannya beragam dengan latar belakang profesi.
Seperti yang terjadi pada 30 September 2022 sekitar pukul 11.00 WIB.
Seorang pedagang sayur masak keliling warga Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Baturaja timur menjadi korbannya.
BACA JUGA: Warga Gotong Royong Pugar 4 Pura
Lokasi kejadiannya di jalan poros yang padat pemukiman. Tebing MTs Negeri Kelurahan Tanjung Agung yang berbatasan dengan Kelurahan Talang Jawa, Kecamatan Baturaja Barat.
Tuti, warga Kelurahan Sukajadi yang menjadi korbannya, tak bisa menolak permintaan pelaku.
Terlebih korban berada di bawah ancaman ujung senjata tajam yang menempel di leher kanan bawah.
Uang hasil jualan sayur masak keliling sejak pagi hanya dalam hitungan detik, berpindah ke kantung kresek hitam.
BACA JUGA: Miris, Satu-satunya Kecamatan di OKU Tak Punya Aula
Mirisnya kantung yang digunakan pelaku diminta dari korban.
"Pelakunya menurut remaja yang melihat seorang pria dan wanita," ujar End, kerabat Tuti warga Kelurahan Talang Jawa.
Sebelum melancarkan aksi, pelaku yang mengendarai sepeda motor besar, diduga telah membuntuti korbannya dari arah MTs Negeri.
Saat berada di lokasi kejadian, perempuan yang dibonceng pelaku memangil korban.
BACA JUGA: Dinas PPPA OKU Gelar Pelatihan Pembuatan Kue
"Bu beli sayur," ujarnya menirukan cerita kerabatnya.
Merasa ada yang mau beli, korban yang mengendarai sepeda motor matic berhenti.
Rekan pelaku belanja beberapa jenis sayur masak. Total belanjanya Rp 30 ribu. Kemudian membayar dengan uang Rp 50 ribu.
"Kembaliannya Rp 20 ribu sudah diberikan. Tapi bersamaan dengan itu, pelaku meminta semua uang hasil jualan," jelasnya.
BACA JUGA: Bukan Begal yang Ditembak, Tapi Buronan Kasus Ini...
Kontan saja, korban panik. Apalagi ujung senjata tajam sudah menempel di leher kanan bawah. Seraya korban diancam. Jika tidak memberikan uang atau berteriak, korban akan dihabisi.
"Terpaksa uang hasil jualan sejak pagi diberikan. Kurang lebih Rp 600-700 ribu, " sebutnya.
Pelaku hanya mengambil uang korban. Sementara sepeda motor, tidak diambil pelaku. Setelah pelaku kabur, korban meminta tolong.
"Sangat syok. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Baturaja barat," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: