IRT Alami Kening Bengkak, Siku Lecet Hingga Tubuhnya Digoyang-Goyang Mantan Suami, Begini kronologisnya

IRT di OKU alami Kekerasan dalam rumah tangga

BATURAJA- OKES.NEWS, Mila (36) Seorang ibu rumah tangga (IRT) warga dusun II, Desa Suka Maju, kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Sumsel. Mendatangi Polsek Baturaja Barat.

Milawati(34), telah mengalami tindakan kriminal yang dilakukan oleh Joko, tak lain merupakan mantan orang terdekatnya. Rabu, 6 Mei 2023 silam.

Bahkan, Joko Slamet (34), Warga Desa Suka Maju, kecamatan Baturaja barat, sempat mendatangi Mila (36) dan menggoyang-goyangkan tubuh mantan istrinya itu.

Kemudian, Joko tak segan menjambak rambut Mila (36), hingga korban terjungkal dan mengalami luka lebam dibagian kepala juga luka lecet di siku lengan sebelah kanan.

"Saat ini yang bersangkutan yakni Joko Slamet telah diamankan di Polsek Baturaja Barat, atas laporan Korban kekerasan atau penganiayaan yang dialami Mila sebagai pelapor," beber Kapolres OKU AKBP Arif Harsono melalui Kapolsek Baturaja Barat Iptu Yusrizal.

Sebelumnya, Kepolisan sektor Baturaja Barat mendapat laporan terkait terjadinya kasus kekerasan yang dialami oleh seorang Wanita dilakukan oleh pria yangbtak lain merupakan mantan suaminya sendiri yaitu Joko Slamet. 

BACA JUGA:PENGUMUMAN ! Ini Syarat yang Wajib Bakal CPNS 2023 Ketahui, Lengkap dengan Jadwal dan Ketentuannya

Saat kejadian, lanjut Iptu Yusrizal, lokasinya berada di dusun II, Desa Suka Maju, Baturaja Barat yang terjadi di dalam rumah Milawati. 

Dari keterangan Mila (Korban), saat kejadian, Ia didatangi oleh Joko Slamet(34) di rumahnya.

Tanpa sebab, Joko langsung memaksa untuk mengajak Mila untuk ikut dengan Joko yang saat itu juga terdapat anaknya.

Akan tetapi, permintaan tersebut tak dituruti oleh Mila. Lantaran Joko statusnya saat ini adalah mantan Suami.

Ternyata hal itu, membuat Joko kesal hingga melakukan Penganiayaan terhadap Mila.

Kejadian tersebut membuat Mila merasa ketakutan, hingga berteriak meminta pertolongan yang ternyata didengar oleh warga sekitar.

Sumber: