BPBD OKU: Puncak Kemarau Juli-Agustus 2023, Waspada Daerah Langganan Banjir Bandang

BPBD OKU Puncak Kemarau Juli-Agustus 2023 

BATURAJA - OKES.NEWS, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU),Sumsel. 

Menyatakan bahwa berdasarkan BMKG untuk curah hujan sendiri di wilayah kabupaten OKU masih akan terjadi tetapi tidak merata.

Hal itu disampaikan oleh Kalaksa BPBD OKU Hemni Rusdi, SE melalui Manager Pusdalops BPBD OKU Gunalfi kepada OKES.NEWS. Rabu, 5 Juli 2023.

"Walaupun di sebagian wilayah kabupaten OKU masih mengalami curah hujan tinggi. Itu pasti ada faktor penyebabnya lainnya seperti labilitas lokal kuat dan adanya daerah yang  terdampak dari convergensi atau pertemuan angin," terang Gunalfi.

BACA JUGA:Update Daftar Korban Banjir Bandang di OKU Selatan, 6 Orang Hanyut, 1 Ditemukan Tewas, 2 Rumah Terbawa Arus

BACA JUGA:Banjir Bandang di OKU Selatan Telan Korban Jiwa, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Banjir Bandang di OKU Selatan Hanyutkan Rumah

Berdasarkan dari data iklim yang dirilis oleh BMKG, sambung Gunalfi, saat ini OKU sudah memasuki musim kemarau. Kemungkinan puncaknya kemarau terjadi dibulan Juli-Agustus 2023.

"Terkhususnya wilayah Kabupaten OKU, untuk memasuki musim kemarau  pada tahun ini tidak lah serentak zonanya. Untuk curah hujan sendiri di wilayah Kabupaten OKU masih akan terjadi tetapi tidak rata," ungkapnya.

Berdasarkan data terdapat dua kecamatan di Kabupaten OKU yang rawan banjir bandang yaitu Kecamatan Pengandonan dan Kecamatan Muarajaya karena berada di dataran rendah dan dekat dengan DAS.

"Hampir setiap tahun kawasan ini menjadi langganan banjir bandang yang merendam ratusan rumah warga dan merusak fasilitas umum lainnya," tutupnya.(r15)

BACA JUGA:Catut Perusahaan BUMN di OKU Janjikan Pekerjaan, Korban Merugi Lapor Polisi

BACA JUGA:Banjir Bandang di OKU Selatan Telan Korban Jiwa, Begini Kondisinya

Sumber: