Marawis Tampil di Peresmian Gereja di Muara Enim, Kapolres: Itu di Halaman Gereja!, Warganet Geram
ilustrasi-foto ist-
Marawis Tampil di Peresmian Gereja di Muara Enim, Kapolres: Itu Dihalaman Gereja!, Warganet: Toleransi Kebablasan
MUARA ENIM-OKES.NEWS- Heboh Marawis iringi peresmian Gereja dengan video yang memperlihatkan sebuah tim marawis dari pemuda Nahdatul Ulama (NU) tampil di acara peresmian gereja di Muara Enim, Sumatera Selatan.
Sebab, Tim Marawis dari pemuda NU yang sangat identik dengan musik Islam mengisi acara peresmian gereja Katolik itu.
Terkait hal itu, Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi tak membantah adanya kegiatan peresmian gereja itu.
Menurutnya itu diulakukan di halaman (luar) Gereja. “Itu dilaksanakan di halaman Gereja, bukan di dalam Gereja,” ujar Andi.
Musik marawis merupakan salah satu kesenian khas yang memiliki unsur keagamaan kental dengan nuansa Timur Tengah, yang notabene bernuansa islami.
Video peresmian Gereja diiringi musik Marawis diketahui bernama Santo Yoseph di Tanjung Enim Kabupaten Muara Enim, diunggah oleh salah satu akun media sosial dengan nama @Mak.News.
BACA JUGA:Pejabat Basarnas Terjaring KPK Dugaan Kasusnya Terkuak Usai di OTT
Kegiatan peresmian Gereja Santo Yoseph yang diiringi musik Marawis tersebut dinilai pro dan kontra dari masyarakat.
Dari informasinya, Gereja Santo Yoseph tersebut diresmikan langsung oleh Plt Usmawri Kaffah pada Rabu 19 Juli 2023 kemarin.
Sebagian besar warganet pun nyatakan pendapat yang sangat kontra terhadap peresmian salah satu gereja menggunakan Marawis.
Warganet menganggap, bahwa peresmian yang diisi iringan musik Marawis merupakan suatu bentuk toleransi antar agama, namun toleransi yang kebablasan.
BACA JUGA:Cegah Banjir Bupati Enos OKU Timur Segera Netralkan Aliran Sungai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: