Diduga Masalah Shalat Jumat, Oknum Kades Tusuk Marbot Masjid Berulang Kali

Keterangan saksi menyebutkan bahwa tersangka yang mengenakan kaos merah muda membawa pisau yang terselip di pinggang kirinya. 

Berdasarkan penelusuran sementara, motif penyerangan ini diperkirakan terkait perselisihan antara tersangka dan korban beberapa hari sebelumnya. 

Tersangkam yang menjabat sebagai Kepala Desa sebelumnya sudah mengingatkan Ali untuk tidak melaksanakan shalat Jumat di Masjid Darussalam, Sidodadi.

Dan menganjurkan agar kegiatan tersebut difokuskan di Masjid Jami' Sabilil Muttaqin (masjid lama) agar masyarakat terpusat di satu masjid.

Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan berupaya mengejar pelaku yang melarikan diri pascakejadian.

BACA JUGA:USS 2024 presented by BRImo: Kolaborasi Fashion dan Lifestyle, Dukungan BRI Dorong Kreativitas Generasi Muda

BACA JUGA:Motor Senilai Rp 28 Juta Milik Warga Baturaja Dibawa Kabur Wanita Kenalan di Facebook

Atas kejadian tersebut, hingga kini Unit Reskrim Polsek Belitang I masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus tersebut.

Bahkan, pihak kepolisian melakukan pengejaran terhadap tersangka yang telah melarikan diri setelah melakukan penusukan.

"Tersangka masih dalam pengejaran. Untuk itu kami mimbau agar tersangka segera menyerahkan diri, karena kalau tidak kami akan berikan tindakan tegas dan terukur," pungkas Kapolsek Belitang I IPTU Wahyuddin. (*)

 

Sumber: