China Berhasil Bangun

China Berhasil Bangun

China baru saja menyelesaikan proyek besar-besaran berupa "Green Belt" di sekitar Gurun Taklamakan. (REUTERS/China Daily)--

OKES.NEWS - China baru saja menyelesaikan proyek besar-besaran berupa "Green Belt" di sekitar Gurun Taklamakan.

Proyek ini membentang sepanjang 3.046 kilometer atau sekitar 1.900 mil. Dimulai sejak 1978 lewat program Shelterbelt Tiga Utara (Three-North Shelterbelt), yang sering disebut Great Green Wall (Tembok Hijau Besar), tujuannya sederhana tapi penting: mengatasi masalah desertifikasi dan mengurangi badai pasir yang bikin repot wilayah utara China.

Pada 28 November 2024, pohon terakhir sepanjang 100 meter ditanam di bagian selatan gurun. Ini jadi penanda kalau proyek besar ini akhirnya rampung.

Selama lebih dari 40 tahun, sudah ada 30 juta hektare pohon yang ditanam. Hasilnya? Luas hutan di China naik drastis, dari cuma 10% pada 1949 jadi lebih dari 25% di akhir 2023.

Tantangan Berat di Gurun Taklamakan

Gurun Taklamakan ini bukan sembarang gurun. Ini adalah gurun terbesar di China dan gurun pasir bergerak terbesar kedua di dunia.

Luasnya gila-gilaan, mencakup 76% area gurun di Xinjiang dan hampir setengah dari wilayah gurun di China.

BACA JUGA:Andre Taulany Gagal Banding Soal Cerai, Pengadilan Tetap Tolak

BACA JUGA:Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan Rambut yang Jarang Diketahui

Masalah utamanya adalah cuaca ekstrem di sana. Curah hujan cuma sekitar 50 mm per tahun, tapi tingkat penguapan bisa sampai 2.500 mm.

Ditambah lagi, badai pasir sering banget terjadi, jadi ancaman buat oasis dan bikin polusi debu makin parah. Tapi meskipun kondisinya susah, proyek Sabuk Hijau ini tetap bisa diselesaikan dengan baik.

Rencana Ke Depan

Meski proyek awalnya sudah selesai, China nggak mau berhenti di sini. Mereka masih punya rencana untuk memperkuat dan memperluas sabuk hijau ini.

Target berikutnya adalah memulihkan 2,34 juta hektare lahan yang rusak akibat desertifikasi sebelum 2030.

Nggak cuma itu, China juga kerja sama dengan negara-negara lain, seperti di Afrika dan Timur Tengah, buat bareng-bareng melawan desertifikasi.

Proyek Green Belt di Taklamakan ini jadi bukti nyata kalau usaha besar untuk melindungi lingkungan itu bisa dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: