Dua Malam di Tahanan: Pengalaman Paling Berat bagi Radja Nainggolan

OKES.NEWS - Radja Nainggolan, pesepakbola yang punya darah Indonesia, akhirnya buka suara di media sosial setelah sempat ditahan karena dugaan kasus narkoba.

Mantan pemain Bhayangkara FC ini mengungkapkan bahwa dua malam yang dia habiskan di dalam tahanan adalah pengalaman paling berat dalam hidupnya.

Meski begitu, dia merasa bersyukur atas dukungan yang terus mengalir dari banyak orang.

Dalam postingan di Instagram pribadinya, Radja mengungkapkan rasa terima kasihnya:

"Halo semuanya, susah untuk menggambarkan betapa beratnya beberapa hari terakhir ini buat saya. Dari lubuk hati yang paling dalam, terima kasih untuk semua yang sudah mendukung."

BACA JUGA:Ditangkap di Baturaja, 9 Bulan Kucing-kucingan dengan Polisi

Dia juga menyebutkan secara khusus keluarga, teman-teman, dan klub Lokeren-Temse yang telah memberikan kepercayaan dan dukungan luar biasa.

Sekarang, di usia 36 tahun, pemain berkewarganegaraan Belgia ini bertekad untuk menjalani proses pemulihan dan meminta agar privasinya dihormati.

Radja merasa kembali menemukan kedamaian berkat dukungan dari rekan-rekannya.

"Dengan bantuan tim, saya bisa kembali ke tempat saya dan menemukan ketenangan," tulisnya.

Dia juga menegaskan bahwa untuk sementara waktu, dia tidak akan memberikan wawancara terkait kasus ini.

BACA JUGA:9 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Karena Kelebihan Berat Badan yang Harus Anda Tahu

"Saya harap semua orang bisa memahami dan menghormati privasi saya selama masa pemulihan ini."

Radja menutup pesannya dengan ungkapan syukur atas dukungan yang telah diterimanya, menegaskan bahwa semua itu sangat berarti baginya dan akan selalu ia ingat. (*)

Sumber: