949 Pemuda Lampung Lulus Pendidikan Militer Komcad SPPI

949 Pemuda Lampung Lulus Pendidikan Militer Komcad SPPI

949 pemuda Lampung lulus Pendidikan Militer Komcad SPPI. (Foto: Diskominfo OKUT)--

OKES.NEWS - Wajah-wajah penuh semangat dan dedikasi terpancar jelas dari para pemuda terpilih dalam Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Militer dan Pelatihan Manajerial, sekaligus Penetapan Komponen Cadangan (Komcad) Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI).

Acara ini berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025, di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Kodiklatad Martapura. 

Sebanyak 949 peserta dari Provinsi Lampung telah menyelesaikan pelatihan intensif selama tiga bulan, yang mencakup pendidikan militer dasar dan pembinaan kepemimpinan.

Brigadir Jenderal TNI Dany Rakca, S.A.P., M.Han., selaku Komandan Puslatpur Kodiklatad, bertindak sebagai Inspektur Upacara dan memimpin prosesi dengan penuh khidmat.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati OKU Timur, Ir. H. Lanosin, M.T., M.M., yang dikenal sebagai pemimpin muda dengan visi kuat dan komitmen terhadap pengembangan generasi masa depan. 

BACA JUGA:Sukses Jadi Mata Pencaharian Warga Sekitar, Ini Kisah Klaster Usaha Tanaman Hias Binaan BRI

Kehadiran beliau menjadi bukti nyata dukungan pemerintah daerah terhadap pembentukan karakter dan penguatan semangat bela negara di kalangan pemuda.

Dalam sambutannya, Bupati Enos menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya pelatihan ini.

Menurutnya, program ini sangat strategis untuk menanamkan kedisiplinan, ketangguhan, dan nasionalisme bagi generasi muda. 

Ia pun berharap agar ilmu dan pengalaman yang telah diperoleh para peserta selama pelatihan dapat diaplikasikan secara nyata di lingkungan masyarakat.

“Saya berharap hasil dari pendidikan ini benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” ujar Enos.

BACA JUGA:Cara Membedakan Sertipikat Tanah Elektronik dan Fisik Lama, Mana yang Berlaku Sah?

Selain itu, Bupati Enos juga mengapresiasi seluruh jajaran TNI dan pihak-pihak yang terlibat atas sinergi yang terbangun dalam pelaksanaan program ini. 

Ia menyebut bahwa keberadaan kegiatan ini turut mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya melalui peningkatan konsumsi masyarakat di wilayah sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: