Pencarian Rehan Pelajar SD di OKU Hanyut di Sungai, Masuki Hari Kedua
Seorang bocah 12 tahun, Muhammad Rehan Pahlepi, hanyut di Sungai Ogan Baturaja Timur saat mandi bersama teman-temannya. Hingga hari kedua, tim SAR gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI, dan Polri masih melakukan pencarian intensif dengan metode serkel air dan--
Baturaja – OKES.NEWS, Muhammad Rehan Pahlepi (12) dilaporkan hanyut saat mandi di Sungai Ogan, Minggu (14/9) sekitar pukul 10.00 WIB.
Berdasarkan keterangan saksi, sepulang joging Rehan bersama dua rekannya memutuskan mandi di aliran sungai.
Namun nahas, tubuhnya terseret arus deras sekitar 20 meter dari titik awal.
Sempat melambaikan tangan meminta pertolongan, Rehan akhirnya tenggelam sebelum warga sempat menolong.
Salah seorang warga di sekitar lokasi sempat berusaha memberikan pertolongan, namun gagal menjangkau korban.
BACA JUGA:Pelajar SD di OKU Diduga Hanyut di Sungai Ogan!
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Cek Tanaman Jagung di Desa Binaan
Sementara dua teman Rehan justru memilih pulang karena panik lalu memberitahu peristiwa tersebut kepada orang tua korban.
Identitas korban baru diketahui setelah pihak keluarga datang ke lokasi.
Di tepi sungai, hanya tersisa pakaian korban berupa baju merah, celana pendek abu-abu, serta sandal jepit kuning.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD OKU, Dadi Sutiadi, mengatakan tim gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI, dan Polri telah menerjunkan puluhan personel untuk melakukan pencarian.
“Hari ini memasuki hari kedua penyisiran. Kami menggunakan metode pencarian dari sisi kiri dan kanan sungai, serta teknik serkel air untuk menjangkau dasar sungai,” ujarnya.
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Cek Tanaman Jagung di Desa Binaan
BACA JUGA:Pelajar SD di OKU Diduga Hanyut di Sungai Ogan!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
