Pilih Lakukan Autopsi, Pastikan Identitas Mayat, Berharap Kasus Cepat Terungkap

Rabu 19-06-2024,22:32 WIB
Reporter : Aris Munandar
Editor : Gus Munir

Pilih Lakukan Autopsi, Pastikan Identitas Mayat, Berharap Kasus Cepat Terungkap

BATURAJA- OKES.NEWS, Jajaran Polres Ogan Komering Ulu (OKU) belum bisa memastikan identitas mayat seorang pria yang ditemukan tewas di Jalan Cor, Kelurahan Batu Kuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU pada Selasa, 19 Juni 2024.

Dugaan sementara, jasad tersebut diduga bernama Alyudi, warga Desa Kurup, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten OKU.

Hal itu diketahui setelah pihak keluarganya mengakui bahwa sosok mayat tersebut merupakan Alyudi yang sebelumnya dinyatakan hilang sejak Sabtu, 15 Juni 2024.

BACA JUGA:Jabatan Pj Bupati OKU Diperpanjang, Teddy Belum Ada Rencana Maju Pilkada

BACA JUGA:Terungkap Misteri Penemuan Mayat, Diduga Alyudi Orang Hilang Warga Desa Kurup, Pihak Keluarga Akui Begini

“Kami belum bisa memastikan jika korban yang ditemukan merupakan Alyudi yang dikabarkan hilang dalam beberapa hari terakhir,” ungkap Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Setyo Hermawan.

Bahkan, sambungnya, untuk motif kasus tersebut pihaknya masih melakukan pendalaman dan telah melakukan pengecekan di tempat yang diduga merupakan tempat kejadian perkara (TKP).

“Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti yang diharapkan bisa mengungkap tuntas penyebab kematian penemuan mayat yang ditemukan,” urainya.

Dengan demikian, pihak kepolisian meminta kepada pihak keluarga untuk melakukan autopsi guna memastikan lebih detail dan pengambilan sample untuk tes DNA atau tes genetik untuk memastikan identitas seseorang.

BACA JUGA:Di OKU Selatan, Beli Gas 3 Kg Wajib Pakai KTP dan KK

BACA JUGA:Geger ! Pria Tanpa identitas di OKU Ditemukan Membusuk, Ini ciri-cirinya

Sementara itu, pihak keluarga menyetujui dan membawa jasad korban yang diduga merupakan Alyudi ke rumah sakit di Kota Palembang untuk dilakukan autopsi.

Paman Alyudi, Imron mengatakan, mayat yang ditemukan tersebut sangat mirip dengan ciri-ciri yang ada pada keponakan.

"Keluarga akhirnya baru memastikan hanya dari bukti pakaian dan ciri-ciri fisik yang terdapat pada jasad mayat yang ditemukan, mulai dari kepala dan postur tubuh," terangnya saat diwawancarai OKU Ekspres.

Kategori :