OKES.NEWS - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) OKU Timur tengah mempersiapkan diri memasuki fase baru dalam peningkatan layanan kesehatan.
Meski telah berstatus sebagai rumah sakit tipe C dengan ketersediaan tenaga medis yang cukup lengkap, pihak manajemen kini memusatkan perhatian pada pengembangan layanan unggulan KJSU—Kanker, Jantung, Stroke, dan Urologi—agar masyarakat tidak perlu lagi berobat jauh ke luar daerah.
Direktur RSUD OKU Timur, dr. Sugihartoyo, mengatakan bahwa dari segi sumber daya manusia, rumah sakit saat ini sudah memenuhi standar tenaga medis dasar yang menjadi syarat untuk kategori kelas C.
“Untuk kebutuhan dasar rumah sakit tipe C sudah terpenuhi. Dokter spesialis seperti kebidanan, anak, bedah, dan penyakit dalam sudah lengkap,” ujarnya baru-baru ini.
Saat ini, RSUD OKU Timur memiliki 20 dokter spesialis yang aktif melayani pasien. Namun untuk pengembangan layanan KJSU, masih terdapat kekurangan tenaga pada beberapa bidang.
BACA JUGA:Warga Binaan Rutan Prabumulih Hasilkan Produk Bernilai Tinggi dari Serat Nanas
“Tenaga untuk layanan kanker, jantung, stroke, dan urologi masih belum sepenuhnya tersedia,” jelasnya.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa RSUD OKU Timur termasuk salah satu fasilitas kesehatan yang ditetapkan pemerintah sebagai lokasi pengembangan layanan KJSU.
Program tersebut bertujuan memperluas akses masyarakat terhadap penanganan penyakit berisiko tinggi seperti kanker, jantung, dan stroke yang selama ini mengharuskan pasien dirujuk ke rumah sakit besar di daerah lain.
“RSUD OKU Timur akan diarahkan menjadi rumah sakit dengan layanan unggulan KJSU. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan perawatan penyakit berat tanpa harus dirujuk ke Palembang maupun daerah lainnya,” terang dr. Sugihartoyo.
Untuk mewujudkan hal itu, pihak rumah sakit terus menjalin koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten OKU Timur serta Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan, baik untuk penambahan dokter spesialis maupun peningkatan fasilitas pelayanan.
“Target kami bukan sekadar memenuhi kebutuhan tenaga medis, tetapi juga menghadirkan sarana, prasarana, dan peralatan yang memadai agar masyarakat mendapatkan layanan yang benar-benar optimal,” tutupnya.