Pemerintah dan Perusahaan Harus Bekerja Sama Carikan Solusi Permasalahan Truk Batubara, Simak Penjelasannya

Pemerintah dan Perusahaan Harus Bekerja Sama Carikan Solusi Permasalahan Truk Batubara, Simak Penjelasannya

-foto ist-

"Angkutan batu bara harus melalui jalan khusus. Jika permintaan tak ditegakkan, warga akan bergerak untuk melakukan aksi.Dari sebelumnya hanya 8 ton, saat ini sudah mencapai 60 ton per armada angkutan batu bara,” lanjutnya.

Melansir dari berbagai sumber,  berikut adalah beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan truk batubara di kabupaten OKU.

Pembangunan jalan khusus untuk angkutan batu bara akan dapat mengurangi risiko kecelakaan, kemacetan, dan polusi. Jalan khusus ini akan dibangun dengan standar yang tinggi agar dapat mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan. 

Jalan khusus ini juga akan dijaga dengan baik agar tidak disalahgunakan oleh kendaraan lain.

BACA JUGA:Kasus Pengeroyokan di Kafe Karaoke Baturaja, 1 Ditangkap 3 DPO

Pemerintah dan perusahaan tambang perlu membangun jalan khusus untuk truk batubara yang tidak melewati jalan umum. Jalan khusus ini akan mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan. Jalan khusus ini juga dapat mengurangi polusi udara dan suara.

Pemerintah dan perusahaan tambang juga perlu memasang rambu-rambu lalu lintas yang mengatur kecepatan dan jalur truk batubara. Rambu-rambu ini akan membantu sopir truk batubara untuk mengemudi dengan aman dan tertib.

Pemerintah dan perusahaan tambang juga perlu memberikan kompensasi kepada masyarakat OKU yang terdampak oleh aktivitas tambang batubara. 

BACA JUGA:Bentrok dengan KKB di Papua Sembuh Usai Cedera, Polisi ini Kini Diganjar Kenaikan Pangkat

Dengan menerapkan solusi-solusi tersebut, pemerintah dan perusahaan tambang dapat mengatasi permasalahan truk batubara di OKU dan masyarakat OKU dapat hidup dengan aman dan nyaman.(BIS/r15)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: