Sejak Januari Hingga Juli 2023 di Kawasan ini Tercatat Ada Empat Karhutla Terjadi

Sejak Januari Hingga Juli 2023 di Kawasan ini Tercatat Ada Empat Karhutla Terjadi

Anggota Polsek Baturaja Timur berikan himbauan kepada masyarakat tentang bahaya Karhutla.--dok polres OKU

BATURAJA- OKES.NEWS, Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan sejak Januari hingga Juli 2023. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Hemni Rusdi menyebutkan, ada empat peristiwa karhutla yang terjadi di wilayah tersebut.

Daerah yang terjadi karhutla tersebut meliputi empat kecamatan yaitu Lubuk Batang, Sinar Peninjauan, Lengkiti dan Kecamatan Semidang Aji dengan luas lahan yang terbakar lebih dari 10 hektare.

Beruntung dalam musibah ini api cepat dipadamkan oleh tim BPBD dibantu personel kepolisian setempat sehingga tidak menimbulkan bencana kabut asap yang menyebar luas.

BACA JUGA:Lomba Gaple OKU EKSPRES Sukses Digelar

"Rata-rata peristiwa karhutla ini disebabkan karena kelalaian masyarakat yang membuang puntung rokok sembarangan hingga memicu kebakaran lahan pertanian," jelas Hemni.

Oleh sebab itu, ia kembali mengingatkan agar masyarakat lebih teliti dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan, apalagi membuka lahan pertanian dengan cara dibakar.

Menurut dia, sosialisasi tentang larangan membakar hutan untuk dijadikan lahan pertanian itu digencarkan pihaknya agar masyarakat teredukasi dengan tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum tersebut.

Sebagai upaya pencegahan, kata dia, saat ini pihaknya telah mendirikan posko di setiap kecamatan agar peristiwa karhutla dapat ditanggulangi sedini mungkin.

Tim yang siaga di setiap posko bertugas memantau titik api yang berpotensi menimbulkan karhutla agar dapat segera dipadamkan.

"Setiap posko tersedia peralatan penanggulangan yang memadai untuk memadamkan api jika terjadi karhutla di wilayah masing-masing," ujarnya.

BACA JUGA:Kades Minta Warga Bongkar Aspal Dengan Cara Gotong Royong

Hemni juga meminta masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang jika terjadi karhutla. Ia juga mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi BPBD jika melihat titik api yang berpotensi menimbulkan karhutla.

"Kami akan segera bertindak untuk memadamkan api agar tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar," kata Hemni.(r15)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: