Bus Antikorupsi KPK Mulai Roadshow di Sumatera untuk Kampanye Integritas, Ini Agendanya

Bus Antikorupsi KPK Mulai Roadshow di Sumatera untuk Kampanye Integritas, Ini Agendanya

Bus Antikorupsi Jelajah Sumatera, Ajak Masyarakat Perangi Praktik Korupsi--

Bus Antikorupsi KPK Mulai Roadshow di Sumatera untuk Kampanye Integritas, Ini Agendanya

OKES.NEWS- BENGKULU - Roadshow Bus Antikorupsi, inisiatif dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), telah resmi bergerak menjelajahi pulau Sumatera, dimulai dari kota Bengkulu pada Kamis, 31 Agustus 2023. 

Acara ini dilakukan di Lapangan Merdeka, Bengkulu, sebagai langkah tegas KPK dalam melawan praktik korupsi dan mengajak masyarakat untuk aktif berperan serta.

Wawan Wardiana, Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat (Dikpermas) KPK, mengungkapkan bahwa masyarakat memegang peran penting dalam upaya pencegahan, pendidikan, dan penindakan terkait korupsi. 

"Masyarakat diharapkan tidak hanya melaporkan dugaan korupsi, tetapi juga aktif dalam mengedukasi serta menolak segala bentuk suap yang berujung pada korupsi," kata Wawan.

Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah Syahili Sibarani, menambahkan betapa pentingnya menjaga integritas dan akuntabilitas.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Cup 2023: Menggebrak dengan Gerakan 1000 Raket dan Kehadiran Firli Bahuri

 Bengkulu, yang tercatat memiliki penilaian yang baik dalam pencegahan korupsi dengan skor 77 menurut data Monitoring Centre for Prevention (MCP) KPK 2022, tetap harus waspada. 

Data lain menunjukkan bahwa provinsi ini memiliki nilai 62,77 dalam Survei Penilaian Integritas (SPI) 2022, dengan suap/gratifikasi sebagai sektor yang dianggap paling rentan terhadap korupsi.

Selama roadshow di Bengkulu, dari tanggal 31 Agustus hingga 3 September 2023, KPK juga mengkampanyekan "Hajar Serangan Fajar". 

Ini adalah kampanye yang bertujuan untuk memotivasi masyarakat menolak segala bentuk suap dan korupsi, terutama saat mendekati tahun politik.

BACA JUGA:Meski Banyak Disorot, Firli Bahuri akan Tuntaskan Pemberantasan Korupsi di Indonesia

Bus Antikorupsi KPK sendiri memiliki agenda yang cukup padat. Setelah Bengkulu, bus ini akan berlanjut ke Jambi, Pekanbaru, Padang, Medan, dan Banda Aceh dalam periode 31 Agustus hingga 11 November 2023.

Inisiatif ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memerangi korupsi, serta membangun budaya yang memiliki integritas dan bebas dari korupsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: