Wajib Tahu, Inilah Cara Kerja Emergency Stop Signal yang Ada di Moto Honda Jenis Ini
Honda telah memperkenalkan fitur keselamatan Emergency Stop Signal (ESS). ESS diterapkan pada beberapa model sepeda motor dan mobil edisi terbarunya.--
Perlu dikerahui,ESS tidak akan aktif ketika:
Kecepatan motor di bawah 50 km/jam.
Pengereman tidak mendadak (kurang dari 2,5 meter per detik).
Tuas rem dilepas.
Bagaimana ESS bekerja pada mobil
Pada kendaraan roda empat, ESS bekerja dengan cara yang mirip.
BACA JUGA:Syarat Modal KTP Miliki Sepeda Motor Listrik Subsidi Rp7 juta, Lengkap Daftar Harganya
BACA JUGA:Keren, Honda Mendominasi Penjualan Motor di GIIAS 2023 dengan PCX160 Sebagai Unggulan
Lampu hazard akan otomatis berkedip ketika ABS mendeteksi pengereman mendadak dan, memberikan sinyal darurat kepada pengemudi lain untuk mengambil tindakan pencegahan.
Walaupun teknologi seperti ESS meningkatkan keselamatan, Honda menekankan bahwa kesadaran berkendara yang aman adalah kunci utama.
Menghargai sesama pengguna jalan, berkendara dengan cara yang benar, dan menghindari perilaku ugal-ugalan adalah faktor penting dalam mencegah kecelakaan.
Makanya Honda juga menyarankan pemilik kendaraan untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan rutin di bengkel AHASS terdekat.
Pemeriksaan teratur memastikan bahwa semua komponen kendaraan, termasuk sistem ESS, berfungsi dengan baik, sehingga potensi kerusakan dapat dikenali dan dihindari.
Ya, Dengan penerapan fitur ESS, Honda berharap dapat memberikan sumbangsih dalam mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.
Namun, peran serta pengendara dalam mengikuti aturan lalu lintas dan berkendara dengan bijak tetap menjadi faktor yang tak tergantikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: