Berikut Respon Gus Kikin yang diangkat PBNU Gantikan K H Marzuki Mustamar

Gus Kikin adalah Pengasuh Pesantren Tebuireng di Jombang, Jawa Timur.

Pengusaha minyak yang juga pengasuh ponpes Tebuireng Jombang ini  telah resmi diangkat sebagai Penjabat (Pj) Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.

Pengangkatan ini dilakukan setelah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberhentikan KH Marzuqi Mustamar dari posisi tersebut.

BACA JUGA:Harlah NU Satu Abad Hadirkan Katib Syuriah PBNU

BACA JUGA:Pemberhentian KH Marzuqi Mustamar Digoreng ke Ranah Politik, Ini Sebenarnya yang Terjadi

Gus Kikin, yang merupakan cicit dari Pendiri NU Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, menyatakan bahwa proses pengangkatannya sebagai Pj Ketua PWNU Jatim adalah hal yang biasa.

Beliau menyatakan siap untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut agar organisasi dapat terus berjalan efektif.

Dalam menyikapi peran barunya, Gus Kikin menunjukkan sikap rendah hati.

Ia menyatakan terbuka jika ada orang lain yang bersedia dan lebih cocok untuk posisi tersebut.

Sebagai langkah awal dalam jabatannya, Gus Kikin berencana melakukan silaturahim untuk memahami lebih dalam kebutuhan PWNU Jatim dan merencanakan inovasi yang diperlukan.

Ini dilakukan untuk menghindari tudingan NU Jatim Pecah.

NU jatim tidak pecah, kalau beda pandangan itu orangnya. Dan NU ada di mana-mana.

Lembaga NU tetap solid. Lemgaba hidmat untuk perjuangan Nahdlotul Ulama (NU).

Gus Kikin menekankan pentingnya tidak mengutamakan kepentingan pribadi dalam berorganisasi di NU.

Melainkan fokus pada kemajuan dan manfaat bagi masyarakat.

BACA JUGA:Hasil Musyawarah, PBNU Putuskan Muktamar Digelar 23-25 Desember 2021

BACA JUGA:Jelang 400 Hari Menuju Pileg dan Pilpres 2024, Ulama Nusantara Kumpul Bersatu Menjaga Indonesia

Keputusan pengangkatan cicit pendiri NU KH Hasyim Asyari ini  dilakukan dalam Rapat Gabungan Syuriyah dan Tanfidziyah di Kantor PBNU, Jakarta, yang dipimpin oleh Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.

Tampak dihadiri oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf beserta jajaran lainnya.

Selain jabatan barunya, Gus Kikin juga telah melanjutkan pengembangan Pesantren Tebuireng yang telah memiliki 15 cabang di seluruh Indonesia.

Ini merupakan kelanjutan dari upaya pengembangan yang telah dilakukan pendahulunya, Gus Sholah (adik kandung Gus Dur)

Pesantren Tebuireng, dengan pusatnya di Tebuireng, Cukir, Jombang, memiliki cabang di berbagai wilayah.

Termasuk di Jakarta, Riau, Banten, Sumatra Utara, Bengkulu, Maluku, Lampung, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Timur.

Dengan latar belakang dan pengalaman yang luas, Gus Kikin diharapkan dapat membawa PWNU Jatim mencapai tujuan dan misinya dalam memberi manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

Sumber: