Cara Asyik Mencegah Penyakit Jantung Sejak Muda

Kelebihan berat badan, terutama di perut, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Gunakan indeks massa tubuh (IMT) untuk memantau berat badanmu agar tahu apakah kamu berisiko lebih tinggi untuk masalah jantung.

Berhenti Merokok

Merokok adalah salah satu penyebab utama yang merusak jantung dan pembuluh darah. Asap rokok bisa menurunkan kadar oksigen dalam darah, meningkatkan tekanan darah, dan mempercepat detak jantung. Berhenti merokok adalah langkah penting untuk mencegah penyakit jantung.

BACA JUGA:Jelang Pertandingan Melawan Myanmar, Timnas Indonesia Andalkan Pemain Muda

BACA JUGA:Muhammad Jadi Nama Bayi Laki-Laki Paling Populer di Inggris dan Wales

Kelola Stres dengan Baik

Stres bisa memicu pelepasan hormon kortisol dan adrenalin, yang dapat mempercepat detak jantung dan menyempitkan pembuluh darah. Hindari mengatasi stres dengan cara buruk seperti makan berlebihan, minum alkohol, atau merokok. Sebaiknya, lakukan olahraga, meditasi, atau dengarkan musik untuk menenangkan pikiran.

Konsumsi Suplemen Omega-3

Omega-3 yang ada dalam ikan (seperti salmon, tuna, dan sarden) atau suplemen bisa membantu mencegah pembentukan plak dalam pembuluh darah, meningkatkan aliran darah, dan mendukung kesehatan jantung. Tanyakan pada dokter tentang suplemen yang cocok untukmu.

Pemeriksaan Kesehatan Rutin

Rutin memeriksakan kesehatan, termasuk tes darah untuk cek tekanan darah dan kolesterol, sangat penting untuk mendeteksi risiko penyakit jantung. Dengan pemeriksaan rutin, kamu bisa lebih cepat mengetahui jika ada masalah pada jantung atau kondisi lain yang bisa mempengaruhinya, seperti diabetes.

Dengan disiplin menerapkan gaya hidup sehat, kamu bisa mengurangi risiko penyakit jantung secara signifikan. Selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang langkah-langkah pencegahan yang aman dan efektif untuk kesehatan jantungmu.

Sumber: