Manfaat Siwak untuk Kesehatan Gigi dan Gusi yang Harus Kamu Tahu

OKES.NEWS - Siwak itu alat pembersih gigi alami yang udah dipakai sejak zaman Nabi. Siwak berasal dari ranting pohon Salvadora persica, yang sering disebut "pohon sikat gigi". Pohon ini banyak tumbuh di daerah gurun Tanah Arab dan sekitarnya. Meskipun sekarang udah ada sikat gigi modern, siwak masih jadi pilihan banyak orang, terutama di negara-negara seperti Pakistan dan Arab Saudi, karena dipercaya punya banyak manfaat untuk kesehatan gigi dan gusi.

Berikut ini beberapa manfaat siwak untuk kesehatan mulut yang udah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO):

Mencegah Peradangan Gusi

Siwak punya sifat antiinflamasi, analgesik, dan antioksidan yang bisa bantu mencegah peradangan gusi. Dengan pemakaian rutin, siwak bisa mengurangi infeksi bakteri yang bikin gusi meradang, jadi bisa jadi solusi tambahan untuk mengobati gusi yang bermasalah.

Mengurangi Risiko Gigi Berlubang

Siwak mengandung antibakteri yang bisa mencegah gigi berlubang, mirip dengan kandungan fluoride di pasta gigi. Selain itu, mengunyah ujung siwak bisa meningkatkan produksi air liur, yang membantu menyeimbangkan pH di mulut dan mengurangi risiko kerusakan gigi akibat asam.

BACA JUGA:James Woods Berbagi Kisah Kebakaran yang Melanda Rumahnya di Los Angeles

Mengatasi Bau Mulut

Siwak juga bisa bantu mengatasi bau mulut yang nggak sedap, terutama yang disebabkan oleh mulut kering. Zat antibakteri dalam siwak membantu membersihkan bakteri penyebab bau mulut dan bikin napas jadi lebih segar.

Membersihkan Plak Gigi

Siwak efektif untuk membersihkan plak gigi karena mengandung benzyl isothiocyanate yang bisa mengatasi penumpukan bakteri di gigi. Selain itu, kandungan silika di siwak juga membantu mencegah gigi jadi kuning akibat noda di lapisan enamel.

BACA JUGA:Cara Alami Biar Kulit Nggak Belang Setelah Terpapar Matahari

Mencegah Mulut Kering

Siwak bisa bantu meningkatkan produksi air liur, yang sangat berguna untuk mencegah mulut kering. Kondisi ini bisa menyebabkan bau mulut dan infeksi jamur di mulut.

Sumber: