Harga Kopi di OKU Selatan Naik, Kini Capai Rp60 Ribu per Kilogram

OKES.NEWS - Harga kopi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan saat ini mengalami lonjakan yang cukup signifikan.

Jika beberapa pekan lalu masih berada di kisaran Rp48 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram, kini harga sudah menembus Rp60 ribu.

Menurut Jauhari, salah seorang pengepul kopi di Kecamatan Muaradua, kenaikan tersebut dipicu oleh informasi dari sejumlah penampungan besar di Lampung. 

Kondisi ini membuat banyak petani memilih memanen lebih cepat agar bisa mendapatkan keuntungan maksimal.

“Dulu masih Rp50 ribuan, sekarang sudah Rp60 ribu per kilo. Jadi wajar kalau petani tidak menunggu lama untuk panen,” jelasnya, Senin (1/9/2025).

BACA JUGA:Dituding Provokator, PGKMI Minta Kapolres Klarifikasi Aksi Ricuh di DPRD OKU

Meski demikian, Jauhari mengingatkan bahwa harga kopi di lapangan tidak seragam. Lokasi serta kualitas biji kopi menjadi faktor penentu nilai jual. 

Ia juga menegaskan bahwa harga sangat dinamis, bahkan bisa berubah hanya dalam hitungan jam.

“Kadang cepat naik-turun, kadang juga bisa stabil cukup lama. Itu hal biasa, apalagi ada pengaruh besar dari para pemain di luar daerah,” tambahnya.

Bagi petani kopi di OKU Selatan, kenaikan harga ini tentu menjadi kabar menggembirakan. Mereka berharap tren positif ini terus berlanjut.

“Kami optimistis harga kopi masih bisa naik lagi. Itu harapan semua petani, karena semakin tinggi harga, semakin sejahtera kehidupan mereka,” pungkas Jauhari.

 

Sumber: