Remaja, Sumber Daya Manusia Masa Depan

Apalagi, remaja adalah cikal bakal pemimpin. Setidaknya 5-10 tahun kemudian, para remaja ini akan menjadi sumber daya untuk menggerakkan roda perekonomian.

Maka, sejatinya berbagai program beasiswa dapat digelontorkan pemerintah untuk meningkatkan kapasistas remaja sebagai future leader yang lebih berkualitas.

BACA JUGA: ORF Penyakit yang Menyerang Mulut Kambing

Sementara itu, jika ditilik dari segi kesehatan, masa remaja merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan fisik maupun psikologis.

Perilaku berisiko sering terjadi pada remaja dimana perbuatan yang dilakukan terkadang tanpa pertimbangan yang matang.

Apalagi di tengah era modernisasi dan digitalisasi dimana semua informasi dapat diperoleh dengan satu jari.

Informasi tanpa disaring menyebabkan berbagai perbuatan tidak bertanggung jawab yang dilakukan remaja.

BACA JUGA: Cacar Ayam yang Menyerang Kalkun

Memahami akan hal ini, Kementerian Kesehatan menggerakkan berbagai penyuluhan untuk remaja.

Pada 2021, menurut data Dinas Kesehatan OKU, sebanyak 290 remaja menerima penyuluhan tentang kesehatan reproduksi; 215 remaja menerima penyuluhan tentang HIV/AIDS; dan 280 remaja menerima penyuluhan terkait keluarga berencana. 

Remaja penerima penyuluhan ini tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten OKU.

Dengan penyuluhan ini diharapkan dapat mencegah dan melindungi remaja dari perilaku seksual beresiko, penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, serta mempersipkan remaja untuk menjalani kehidupan yang sehat dan bertanggung jawab. 

BACA JUGA: Cacar pada Sapi (Lumpy Skin Disease)

Namun demikian, peserta penyuluhan nampaknya perlu ditingkatkan pada tahun-tahun berikutnya sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak remaja.

Pendidikan sedikit banyak mempengaruhi perkembangan dan pengendalian psikologis remaja, meskipun terdapat faktor-faktor lain seperti dukungan keluarga, pendidikan agama dan lain sebagainya juga tidak dapat dihindarkan. 

Sumber: