Bising dan Membahayakan, Pelajar di OKU Dilarang Bawa Lato-lato ke Sekolah

BACA JUGA:Kota Besar Di Indonesia Larang Main Lato-lato, Ada Kabupaten OKU Juga

OKES.CO.ID, OKU - Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dengan tegas melarang para siswa membawa mainan lato-lato ke sekolah. Imbauan ini ditegaskan PLT Kepala Dinas Pendidikan OKU Alfarizi.

 

Lato-lato, kata Alfarizi sangat mengganggu kegiatan belajar mengajar. Karena suara bising yang dihasilkan mainan tersebut.

 BACA JUGA:Sekolah di OKU Larang Anak Didiknya Main Lato-lato, Penyebabnya Bikin Melongo

“Setiap hal yang bakal menganggu pelajaran, tentu tidak diizinkan untuk dibawa kesekolah," tegasnya. 

 

Selain karena kebisingannya, mainan lato-lato juga sangat membahayakan orang yang memainkannya maupun orang di sekelilingnya. 

BACA JUGA:108 Peserta Lato-lato Ramaikan Taman Bunga Baturaja

“Kalau talinya terlepas bisa mengenai anak itu sendiri, kena kepala bisa benjol, belum lagi suaranya yang membuat kebisingan saat belajar," ujarnya. 

 

Dirinya meminta dukungan dari guru di SD dan SMP untuk menyampaikan larangan tersebut ke siswa. Terlebih lagi lato-lato belum masuk dalam muatan lokal. 

BACA JUGA:Anak hingga Dewasa “Keracunan” Lato-lato

"Yang pasti kita larang, “ tandasnya.

Sumber: