Ayo Nabung di Bank Sumsel Babel dengan Tabungan Modern Pesirah, Ini Untungnya

Ayo Nabung di Bank Sumsel Babel dengan Tabungan Modern "Pesirah" Apa Keuntunganya

OKES.NEWS- Bank Sumsel Babel mempunya produl  inovatif,namanya "Pesirah" (Penggerak Potensi Daerah).

Tabungan ini dirancang untuk memaksimalkan potensi daerah, dan memberikan kemudahan akses serta transaksi bagi para nasabah.

Salah satu keunggulan dari Pesirah adalah kesempatan bagi nasabah untuk mengikuti undian berhadiah "Super Grand Prize" dan "Grand Prize" yang diundi oleh Bank Sumsel Babel setiap tahunnya.

Selain itu, nasabah yang membuka rekening Pesirah juga akan mendapatkan Kartu ATM/Debit yang dapat diakses 24 jam di jaringan Bank Sumsel Babel, ATM Bersama, Prima, dan iB.

BACA JUGA:Marak Link Saldo Dana Phishing Palsu, Begini Cara Menghindarinya

Uniknya, Bank Sumsel Babel menjadi satu-satunya BPD yang kartunya dapat digunakan di seluruh dunia melalui jaringan Visa.

Dengan sistem online yang disediakan, nasabah bisa dengan mudah melakukan transaksi di seluruh cabang Bank Sumsel Babel.

Tak hanya itu, layanan transaksi yang ditawarkan juga sangat beragam, mulai dari Debit ATM Visa, Debit ATM GPN, hingga berbagai layanan e-Banking seperti SMS Banking, Internet Banking, dan Mobile Banking dengan fitur-fitur seperti QRIS, BSB Cash, BSB LUR, dan lainnya.

Bagi Anda yang tertarik untuk membuka rekening Pesirah, syaratnya pun cukup mudah.

Hanya dengan setoran awal sebesar Rp.300.000,-, Anda sudah dapat menikmati berbagai kemudahan yang ditawarkan. Selain itu.

Anda juga perlu mengisi seluruh formulir pembukaan rekening dan menyediakan identitas diri.

BACA JUGA:Cara Pinjol Adapundi Limit Rp50 Juta, Tenor Mulai dari 30 Hari Hanya Tiga Menit Proses Cair

Bagi WNI, identitas yang diperlukan adalah e-KTP/KK berbasis NIK dan NPWP. Sedangkan bagi WNA, identitas yang diperlukan antara lain KIMS/KITAS/KITAP/KTP WNA atau surat keterangan dari perusahaan tempat bekerja.

Dengan kehadiran Pesirah, diharapkan masyarakat dapat semakin dimudahkan dalam melakukan transaksi perbankan dan memanfaatkan potensi daerah dengan maksimal.

Bank Sumsel Babel terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

BACA JUGA:BPJS Kerap Bermasalah, Gubernur Sumsel Herman Deru Luncurkan Program Berkat
Pada awalnya, bank ini didirikan berdasarkan Keputusan Panglima Ketua Penguasa Perang Daerah Sriwijaya Tingkat I Sumatera Selatan.

Itu berdasarkam  Akta Notaris Tan Thong Ke, serta mendapat izin operasional dari Menteri Keuangan.

Transformasi signifikan pertama terjadi pada tahun 1962.

Saat bank ini resmi menjadi milik Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan pasca diberlakukannya undang-undang Nomor 13 tahun 1962 tentang Bank Pembangunan Daerah.

Namun, transformasi yang mendasar terjadi pada awal milenium ketika bank ini mengubah status hukumnya dari Perusahaan Daerah menjadi Perusahaan Persero Terbatas.

Hal ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Oktober 2001, yang menandakan transformasi besar dalam upaya Bank Sumsel untuk menjadi lebih profesional dan kompetitif di era otonomi daerah.

Tidak berhenti di situ, terjadi lagi perubahan penting sehubungan dengan pemekaran wilayah Sumatera Selatan (Sumsel),  dan lahirnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada 22 November 2000.

Dikarenakan Bank Sumsel menjadi milik dua Pemerintah Provinsi, maka tercetuslah gagasan untuk merubah namanya menjadi Bank SUMSEL BABEL.

Keputusan ini disahkan pada tanggal 20 November 2009.

Dengan transformasi dan adaptasi yang terus menerus, Bank Sumsel Babel kini berdiri kokoh sebagai salah satu institusi keuangan terdepan di daerah.

Bank yang siap melayani masyarakat dengan pelayanan yang lebih baik dan profesional (*)

Sumber: