Kabar Kadin Pariwisata Sumsel Jadi Mentor Aplikasi FEC Mencuat, Warganet: Ternyata semuanya hanya tipu-tipu

Kabar Kadin Pariwisata Sumsel Jadi Mentor Aplikasi FEC Mencuat, Warganet: Ternyata semuanya hanya tipu-tipu

tangkapan layar-foto ist-

PALEMBANG- OKES.NEWS, Kabar dugaan keterlibatan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, Dr H Aufa Syahrizal SP MSc, sebagai mentor aplikasi penghasil uang Future E-Commerce (FEC) telah menjadi sorotan publik.

Seperti diketahui, aplikasi FEC sendiri dalam kurun waktu beberapa waktu terakhir, ramai diperbincangkan lantaran aplikasi berbentuk investasi ini diduga bodong atau wanprestasi terhadap anggota-anggota.

Bahkan, beberapa anggota atau member dari aplikasi FEC ini menggeruduk Polda Sumsel melaporkan adanya unsur tindak pidana penipuan dari aplikasi FEC.

BACA JUGA:Desain Batik Haji Indonesia Bakal Diganti, 422 Peserta Sudah Mendaftar Karya Desainnya

Kabar adanya dugaan keterlibatan Aufa ini diunggah dan disiarkan oleh akun media sosial @cintaku0200. Dalam unggahan tersebut, terlihat jelas sosok Aufa berdiri diatas podium dalam suatu kegiatan seminar FEC Indonesia untuk memberikan kata sambutan dihadapan para tamu undangan.

Dibelakang podium tempatnya berdiri, terlihat juga foto dan nama terang Dr H Aufa Syahrizal SP MSc sebagai Mentor Ace FEC Indonesia.

Dari unggahan akun media sosial @cintaku0200, juga terlihat dua thumbnail yang berisikan sedikit hujatan terhadap Aufa.

Dalam tulisan thumbnail pertama, akun tersebut menuliskan bahwa Aufa adalah salah satu mentor FEC Indonesia yang dengan bangganya membuka seminar di sebuah hotel di Sumatera Selatan agar semua masyarakat percaya bahwa aplikasi FEC & FF91 sudah terdaftar di OJK dan tidak ilegal.

BACA JUGA:Pj Bupati OKU Soal Karhutla Meningkat: Ada Bantuan dari pusat Dana Sebesar Rp5 Miliar

Namun, ternyata semuanya hanya tipu-tipu.

Dalam tulisan thumbnail kedua, akun tersebut mengajak warganet untuk menyebarkan informasi tentang Aufa yang membuka bisnis investasi bodong yang lagi viral FEC & FF91.

Akun tersebut berharap agar Aufa segera ditangkap oleh pihak yang berwajib karena telah merugikan banyak korban hingga puluhan orang.

Dalam judul postingan, akun tersebut juga menuliskan harapan agar Aufa dihukum mati agar tidak ada lagi investasi bodong dan korban.

Kabar dugaan keterlibatan Aufa ini telah mendapat tanggapan dari berbagai pihak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: