Cara Mengatasi Alergi Seafood: Gejala, Jenis, dan Solusinya
Ilustrasi Alergi Seafoodan (foto:iStockphoto)--
OKES.NEWS - Alergi makanan, terutama yang disebabkan oleh seafood, adalah reaksi sistem imun kita terhadap tropomyosin—sejenis protein yang banyak terdapat dalam makanan laut seperti udang, lobster, tiram, kepiting, dan kerang. Ketika tubuh kita menganggap tropomyosin sebagai ancaman, antibodi akan diproduksi untuk menyerangnya, yang kemudian memicu pelepasan histamin dan zat kimia lain yang menyebabkan gejala alergi. Jika tidak ditangani dengan cepat, reaksi ini bisa berbahaya. Yuk, kita bahas gejala alergi seafood, jenis-jenisnya, dan cara mengatasinya!
Jenis-Jenis Alergi Makanan
Alergi makanan itu berbeda-beda untuk setiap orang. Berdasarkan reaksi tubuh, alergi makanan dibagi menjadi tiga jenis utama:
BACA JUGA:Wamenperin: Makan Bergizi Gratis Dongkrak Industri Kecil Menengah
Alergi Immunoglobulin E (IgE) Ini adalah jenis alergi yang paling umum. Gejalanya muncul dengan cepat setelah kita makan makanan yang mengandung alergen. Biasanya, kita akan merasakan ruam merah yang gatal di kulit. Alergi ini disebabkan oleh produksi antibodi IgE yang mengenali zat alergen dalam makanan.
Alergi Non-Immunoglobulin E (Non-IgE) Jenis alergi ini lebih jarang terjadi dan gejalanya bisa muncul lebih lama setelah makan—bahkan bisa beberapa jam kemudian. Ruam yang muncul biasanya lebih samar dan tidak terlihat di permukaan kulit. Gejala lainnya bisa berupa gangguan pencernaan, nyeri ulu hati, sembelit, frekuensi BAB yang meningkat, serta adanya lendir atau darah pada kotoran. Dalam beberapa kasus, gejalanya bisa berupa kemerahan di area kelamin atau anus, dan kulit yang tampak pucat.
BACA JUGA:Bersama Menteri PU, Mendes Yandri Akan Tuntaskan Jalan Rusak di Desa-Desa Tertinggal
Gabungan IgE dan Non-IgE Pada jenis alergi ini, tubuh bereaksi terhadap makanan dengan cara yang melibatkan kedua jenis reaksi alergi tersebut. Gejalanya bisa berupa kombinasi reaksi kulit dan gangguan pernapasan, seperti sesak napas yang cukup parah.
cara Mencegah dan Mengobati Alergi Seafood
Hingga kini, belum ada obat yang bisa menyembuhkan alergi seafood sepenuhnya. Cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan menghindari makanan laut sepenuhnya, termasuk bahan campuran seperti kaldu atau saus yang mengandung seafood.
Untuk pengobatannya, ada dua jenis obat yang biasanya direkomendasikan oleh dokter:
Antihistamin Obat ini digunakan untuk meredakan reaksi alergi ringan, seperti ruam dan gatal. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakannya, karena ada jenis antihistamin tertentu yang mungkin tidak cocok untuk beberapa orang.
BACA JUGA:Ronaldo Dapat Gaji 550.000 Euro Sehari dan 5% Saham Al-Nassr
Adrenalin Obat ini digunakan untuk mengatasi reaksi alergi yang lebih parah, terutama jika menyebabkan kesulitan bernapas atau syok. Adrenalin bekerja dengan memperlebar saluran pernapasan dan meningkatkan tekanan darah, memberi tubuh kesempatan untuk melawan alergen dengan lebih cepat.
Mengetahui jenis alergi yang kita alami dan cara penanganannya adalah langkah penting untuk mencegah reaksi alergi yang lebih serius akibat seafood.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: