Pembunuhan Waria di Lubuklinggau: Pelaku 5 Kali Disetubuhi, Tapi Tak Dibayar

Pembunuhan Waria di Lubuklinggau: Pelaku 5 Kali Disetubuhi, Tapi Tak Dibayar

Inilah Maryanto alias Maryan alias Phian alias Rian (27) tersangka tunggal pembunuhan seorang waria di Lubuklinggau.-Foto: Ist.-

LUBUKLINGGAU, OKES.CO.ID - Maryanto alias Maryan alias Phian alias Rian (27) sudah sebulan bekerja membantu Samsudin alias Onitary alias Mak Tary (43).

Rian membantu Mak Tary jika ada pekerjaan merias pengantin. Upahnya Rp50 ribu setiap merias. Tak hanya itu, ia juga membersihkan rumah dan memasak.

Rian berasal dari Desa Lubuk Saung, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara Bengkulu. 

Ia datang ke Lubuklinggau karena tawaran Mak Tary mengiurkan.

Selain mendapatkan upah Rp50 ribu jika membantu merias pengantin, Rian juga mendapatkan tempat tinggal dan makan sehari-hari.

BACA JUGA: Pembunuh Waria Pemilik Salon di Lubuklinggau Ditangkap di Padang

Bahkan jika melayani Mak Tary berhubungan intim, maka ia akan dibayar sebesar Rp300 ribu. 

Padahal selama di Bengkulu Utara, ia biasanya mendapatkan upah Rp500 ribu saat berhubungan intim.

Akhirnya sebulan lalu, Rian datang ke salon milik Mak Tary di RT.1 Kelurahan Perumnas Rahma Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau.

Setelah ia bekerja, ternyata janji Mak Tary tidak ditepati. 

BACA JUGA: Bunuh Diri Pakai Senpira Gagal, Kades Bayat Ilir Jadi Tersangka

Ia sudah lima kali disetubuhi oleh Mak Tary, namun belum juga mendapat bayaran.

Akibatnya, muncul niat Rian untuk menghabisi Mak Tari. 

Pada 23 Agustus 2022 sekitar pukul 01.00 WIB, Rian menikam Mak Tary yang sedang tidur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: linggaupos.id