Kisah Mistis Desa Gaib yang Tak Kasat Mata di OKU Legenda Puyang Tanjung Siman Sumsel
ilustrasi puyang tanjung siman-foto ist?? 4.bp.blogspot-
Kisah Mistis Desa Gaib yang Tak Kasat Mata di OKU Legenda Puyang Tanjung Siman
OKES.NEWS - Cerita legenda Puyang Tanjung Siman merupakan salah satu cerita rakyat yang masih dipercaya oleh masyarakat di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.
Cerita ini mengisahkan tentang seorang tokoh bernama Puyang Tanjung Siman yang berhasil membuat desa tempat tinggalnya menjadi tak kasat mata.
Menurut cerita, Puyang Tanjung Siman menemukan seekor ular yang sedang berganti kulit di sungai. Ia pun mengambil sebagian kulit ular tersebut dan membawanya pulang.
Tanpa disadari, kulit ular tersebut memiliki kekuatan magis yang membuat Puyang Tanjung Siman menjadi tak terlihat oleh orang lain.
BACA JUGA:5 Legenda di Sumatera Paling Banyak Menyimpan Kisah Horor dan Bikin Merinding
Suatu hari, desa tempat tinggal Puyang Tanjung Siman terancam diserang oleh musuh. Untuk melindungi desa tersebut, Puyang Tanjung Siman dan warganya menggunakan kulit ular untuk menutupi desa mereka. Setelah itu, desa tersebut menjadi tak terlihat sama sekali.
Sayangnya, Puyang Tanjung Siman lupa meletakkan kulit ular tersebut di mana. Akibatnya, desa tersebut hingga kini masih menjadi misteri dan tidak dapat ditemukan oleh siapa pun.
Dalam cerita versi lainya: Puyang Tanjung Siman Mengejar Wanita Cantik
Cerita tentang memiliki versi lainnya, Puyang Tanjung Siman bermula ketika ia sedang berkebun. Tiba-tiba, ia melihat seorang wanita cantik sedang mandi di sungai. Puyang Tanjung Siman pun jatuh cinta pada wanita tersebut dan mengejarnya. Namun, wanita tersebut menghilang begitu saja.
Puyang Tanjung Siman pun mencari wanita tersebut ke mana-mana, namun ia tidak pernah menemukannya. Akhirnya, ia memutuskan untuk menetap di sebuah dusun yang bernama Tanjung Siman.
Di dusun tersebut, Puyang Tanjung Siman dikenal sebagai seorang pemimpin yang bijaksana dan adil. Ia juga sering membantu orang-orang yang membutuhkan.
Suatu hari, dusun Tanjung Siman diserang oleh gerombolan perampok. Puyang Tanjung Siman pun melawan para perampok tersebut dan berhasil mengusir mereka.
Setelah para perampok diusir, dusun Tanjung Siman menjadi aman dan makmur. Puyang Tanjung Siman pun menjadi seorang pemimpin yang sangat disegani oleh rakyatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: