Kasus Pelajar Dibunuh di Muara Enim, Jasad Ditemukan Di Dalam Gudang

Kasus Pelajar Dibunuh di Muara Enim, Jasad Ditemukan Di Dalam Gudang

DITANGKAP: Pelaku berinisial RDN (17) -Ist -

Kasus Pelajar Dibunuh di Muara Enim, Jasad Ditemukan Di Dalam Gudang

Muara Enim - OKES.NEWS, Kasus pembunuhan di kabupaten Muara enim sempat mengegerkan Warga. Berawal dari penemuan jasad Pelajar yang tewas dengan luka 14 bacokan.

Pelaku diketahui berinisial RDN (17) warga Jalan Pramuka III, Lorong PGRI, Kelurahan Pasar III, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumsel.

Dalam keterangan Polisi, sebagaimana di kutip dari Enimekspres. Peristiwa berdarah itu terjadi setelah korban dan RDN berkelahi di sebuah kamar rumah kosong hingga berujung hilangnya nyawa HZ (16) Pelajar SMK dengan luka bacokan. 28 Juni 2023

"Untuk sementara dari pengakuan pelaku yakni dendam lama, sebab beberapa tahun yang lalu tepatnya ketika pelaku duduk di kelas IX (Kelas III SMP), korban bersama teman-temannya pernah mengeroyoknya," kata Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi.

BACA JUGA:HEROIK!! Hendak Antar Istri, Anggota Polisi Gagalkan Aksi Begal

BACA JUGA:Kejari OKU Timur Periksa 37 Saksi Kasus Korupsi Dana Hibah Bawaslu 2019

Meski saat itu, sambung Kapolres,  sempat telah didamaikan serta sudah saling memaafkan.


EVAKUASI: Jasad Korban pembunuhan di evakuasi petugas kepolisian dari TKP. -Ist -

Kronologis penemuan mayat bersimbah darah itu berawal dari kecurigaan Orang tua perempuan RDN(17), melihat ada sepeda motor dan kondisi pintu gudang yang terletak di sebelah rumah orang tua RDN (17) tak terkunci.

Merasa penasaran, Orangtua RDN (pelaku) mendatangi gudang dan mengecek ke dalam gudang. Lalu melihat sesosok mayat yang ditutupi triplek dengan kondisi bersimbah darah. Rabu, 28 Juni 2023.

BACA JUGA:HEROIK!! Hendak Antar Istri, Anggota Polisi Gagalkan Aksi Begal

BACA JUGA:Saat Shalat Idul Adha, Bupati OKU Ajak Ini ke Warganya

Sontak saja, hal itu, membuat ibu pelaku histeris sedangkan RDN langsung menemui Ayahnya ke toko yang berada di dekat rumahnya.

Setelah memberitahu  sang Ayah keberadaan sang ibu, RDN (17) lantas melarikan diri ke rumah kerabatnya. Lalu meminjam sepeda motor untuk niat kabur.

Namun begitu, kurang dari 12 jam polisi berhasil menangkap RDN (17) yang sempat hendak melarikan diri.

"Pelaku kita tangkap ketika akan melarikan diri. Sebenarnya ia sudah berlari namun karena kehabisan uang ia kembali lagi. Pada saat kembali pelaku kita tangkap," bebernya.

BACA JUGA:Kejari OKU Timur Periksa 37 Saksi Kasus Korupsi Dana Hibah Bawaslu 2019

BACA JUGA:Satuan Intelkam Polres OKU Timur Sisihkan Gaji Untuk Berbagi

Pemicunya, karena pelaku tersinggung dengan ucapan korban sehingga terjadilah perkelahian yang berakhir korban tewas di salah satu kamar yang berada di rumah kosong.

"Untuk menghilangkan jejak korban diseret ke dalam gudang dan ditutupi bekas pintu," pungkas Kapolres. (*)

Berita ini telah tayang di Enim ekspres.co.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: