Innalillahi, Meninggal di Embarkasi Calon Jemaah Haji Kloter 2 akan Dibadalhajikan

Innalillahi, Meninggal di Embarkasi Calon Jemaah Haji Kloter 2 akan Dibadalhajikan

Palembang,OKES.NEWS- Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Berita duka datang dari Embarkasi Palembang.

Seorang jemaah calon haji (JCH), Nurseha binti Umar (52), telah menghembuskan nafas terakhir pada Senin malam, 13 Mei 2024, di Rumah Sakit Siti Fatimah, Palembang.

Nurseha, warga asal Kota Palembang, adalah bagian dari kloter 2 yang tiba di asrama haji Sumatera Selatan pada pagi hari tanggal 12 Mei 2024. 

BACA JUGA:Penting bagi Jemaah Calon Haji, Berikut Perlengkapan yang Wajib Dibawa ke Tanah Suci

Setelah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, Nurseha, yang berusia 52 tahun, dinyatakan tidak laik terbang dan segera dirujuk ke Rumah Sakit Siti Fatimah untuk mendapatkan perawatan lanjutan.

Sayangnya, kondisi kesehatan Nurseha tidak menunjukkan perbaikan dan pada pukul 20.00 WIB, beliau meninggal dunia. 

BACA JUGA:Senam Haji di Pesawat Selama Perjalanan ke Arab Saudi

Rencananya, jenazah akan disemayamkan dan dimakamkan siang ini di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pemulutan dari rumah duka di Jalan Letkol Nur Amin, Lorong Swadaya Murni.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan (Sumsel) H Syafitri Irwan, menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian almarhumah.

"Kami turut berduka cita atas kepergian almarhumah. Semoga beliau meninggal dalam keadaan husnul khotimah karena sedang dalam proses menunaikan ibadah haji dan mendapatkan pahala haji mabrur," kata Syafitri saat ditemui usai pelepasan kloter 3.

Menambahkan pada hal tersebut, Armet Dachil, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan (Sumsel), menjelaskan bahwa Nurseha akan dibadalhajikan sesuai dengan program pemerintah. 

BACA JUGA:Ayo Segera Lunasi, Ini Besaran Biaya Haji Masing-masing Embarkasi

"Almarhumah akan dibadalhajikan sebagai bagian dari layanan kepada jemaah yang meninggal saat masih berada di embarkasi atau dalam perjalanan ke tanah suci," ujar Armet.

Sumber: